Gara-gara Email Hoaks Soal Virus Corona, Ukraina Nyaris Rusuh

Ilustrasi (Foto: Unsplash)

Uzone.id - Sebuah email yang seolah-olah dikirimkan oleh kementerian kesehatan Ukraina yang berisi informasi palsu tentang kasus-kasus coronavirus di negara itu menyebabkan sejumlah protes keras dan nyaris bentok dengan polisi.

Email tersebut berasal dari luar Ukraina, menurut sebuah pernyataan pemerintah , dan itu secara keliru mengklaim ada lima kasus coronavirus di negara itu.

Pada kenyataannya, tidak ada alias nol kasus virus yang dilaporkan di Ukraina. Tetapi email itu dikirim pada hari yang sama para warga Ukraina yang dievakuasi dari China mendarat di negara itu.

Baca juga: Hacker Manfaatkan Virus Corona untuk Sebar Malware

Beberapa warga Ukranian memprotes kedatangan para warga Ukraina yang dievakuasi dari China itu dengan memblokir jalan-jalan yang menuju ke fasilitas medis dan, dalam beberapa kasus, dengan menghancurkan jendela-jendela bus yang mengangkut para pengungsi itu.

“Pihak berwenang Ukraina merilis pernyataan yang mengatakan laporan itu tidak benar,” kata juru bicara pemerintah Ukraina, seperti dikutip dari The Verge.

Baca juga: Darurat Virus Corona, Apple Tutup Semua Kantor dan Toko di China

Untuk mencoba dan menenangkan warga, Pusat Kesehatan Masyarakat Ukraina mengeluarkan pernyataan yang mengatakan laporan lima kasus virus corona itu salah.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menerbitkan sebuah posting Facebook yang mengatakan bahwa para pengungsi semuanya sehat dan bahwa mereka akan dikarantina selama dua minggu dengan ekstra hati-hati.